Berita

Pameran Festival Bedah Rumah dan Bangunan yang sudah terlaksana pada tanggal 20-24 Mei 2009 di Jogja Expo Center ini diresmikan pembukaannya oleh Kepala Dinas PUP-ESDM Provinsi DIY Ir. Rani Sjamsinarsi, MT. Dalam sambutannya beliau menggarisbawahi pentingnya event-event semacam ini untuk memaksimalkan peran Dinas PUP-ESDM. Adanya Pusat Informasi Pengembangan dan Bangunan (PIP2B) ini juga sebagai bentuk komitmen Dinas PUP-ESDM Propinsi DIY dalam menyebarluaskan berbagai informasi permukiman dan bangunan kepada masyarakat umum secara intensif dan berkelanjutan.

Pada pameran ini PIP2B menampilkan produk-produknya berupa daftar harga bangunan yang diperbaharui secara terus-menerus, buku-buku informasi kebencanaan, Digital Library, serta buku-buku Tim Teknis Nasional (TTN) yang menjadi produk kajian pengelolaan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca gempa DIY-Jawa Tengah tahun 2006 yang lalu. Tak lupa stand PIP2B menyajikan film-film tentang penanganan wilayah pasca gempa tersebut.

Peresmian oleh Kepala Dinas PUP-ESDM Provinsi DIY Ir. Rani Sjamsinarsi, MT, dilanjutkan dengan kunjungan ke stand PIP2B.

Pameran ini diikuti oleh beberapa peserta pameran seperti dari PT. Eternit Gresik dengan mengeluarkan produknya berupa Klasi - Papan Bangunan Bebas Asbes ; Solo Marmer Group; Genteng Mutiara; PT. Kuda-kuda Total Prima dengan produknya Pryda Steel - Rangka Atap Prefabrikasi; PT. Cahaya Benteng Mas dengan produknya Rangka Atap Baja Ringan; Keraton Keramik Komposit Beton; Dekson - Quality is The Key, serta beberapa produk lagi. Begitu banyak pilihan yang ditawarkan oleh para produsen beserta distributornya untuk memanjakan konsumen dengan memberikan diskon-diskon khusus selama pameran.

Presentasi Program dan Web PIP2B

Pada hari terakhir pameran yaitu minggu tanggal 24 mei 2009, dari Stand PIP2B mengadakan presentasi produk stand yaitu memperkenalkan WEB informasi Bahan Bangunan kepada seluruh tamu undangan dan perwakilan stand pameran. Diharapkan ini bisa menjadi mitra dalam pengembangan WEB PIP2B antara produsen, distributor dengan masyarakat luas yang membutuhkan informasi bahan bangunan. Keuntungan dari WEB informasi bahan bangunan ini bagi para produsen atau distributor adalah bisa mempromosikan secara gratis mengenai produk-produk unggulan mereka. WEB PIP2B juga mencantumkan harga satuan sehingga bisa memajukan produsen itu sendiri karena bisa dikenal masyarakat luas yang pada awalnya tidak tahu atau tidak mengerti patokan harga bahan bangunan. Selain menguntungkan produsen dan distributor, masyarakat awam juga memperoleh keuntungan tersebut seperti tidak susah-susah mendatangi toko-toko untuk survei bahan bangunan, tetapi cukup dengan membuka portal WEB PIP2BDIY sudah banyak informasi yang diperoleh.

Presentasi sendiri berlangsung menarik, dengan pemateri utama adalah Kepala Seksi PIP2B DIY Muh. Mansur, ST, M.Si yang menampilkan pengembangan program PIP2B dalam hubungannya dengan lembaga pemerintah, produsen, pengusaha jasa konstruksi, dunia akademis, dan tentu saja masyarakat umum. Pemateri kedua adalah Bpk. Panggih Dwiatmojo yang menerangkan kepada hadirin tentang keuntungan-keuntungan dan prosedur yang perlu diikuti oleh para produsen bahan bangunan untuk bergabung di Portal WEB PIP2B ini.

sfsfsd

Kepala Seksi PIP2B DIY Bpk. Muh. Mansur, ST, M.Si (kiri) memberikan penjelasan tentang program-program PIP2B. Sedangan pengeola Portal WEB Bpk. Panggih Dwiatmojo (kanan) menjelaskan tentang WEB PIP2B.

weer	Peserta presentasi dari masyarakat umum dan produsen bahan bangunan dengan antusias mengajukan berbagai pertanyaan dan usulan bagi PIP2B DIY.

Para peserta yang umumnya dari berbagai produsen bahan bangunan dan masyarakat umum juga sangat antusias dengan mengajukan berbagai pertanyaan atau memberikan masukan-masukan yang sangat bermanfaat. Beberapa saran yang mengemuka dari masyarakat adalah perlunya daftar bahan bangunan dilengkapi dengan foto produk serta kemudahan memperoleh petunjuk-petunjuk atau literatur teknis bagi pembuatan rumah sederhana. Tentu saja berbagai masukan ini akan difasilitasi oleh pengelola program di Pusat Informasi Pengembangan dan Bangunan (PIP2B) untuk mengoptimalkan pelayanan kepada para stakeholder terkait.